Selasa, 16 Juni 2009

Berbagi Cerita Tentang...

Dalam sebuah pengajian rutin yang selalu saya ikuti, ustadz yang memberikan ceramah pada suatu kesempatan membahas ringan mengenai "dunia pertelevisian" kita. Beliau mengatakan bahwa acara televisi yang ada selama ini hanyalah "tipuan dunia" belaka. Ketika akhlak manusia mengalami krisis, ketika dunia hanya di warnai godaan-godaan setan yang terkutuk, ketika agama di jadikan komoditi bisnis semata, dan ketika bla...bla... bla...

Mengenai agama dijadikan sebagai komoditi bisnis semata, dalam ceramahnya beliau menyinggung mengenai banyaknya peren-peran Islami yang di perankan oleh orang yang justru bukan seorang Muslim/Muslimah. Maksudnya ketika di dalam suatu film atau sinetron yang mengusung tema agamis, pemeran utama bahkan pemeran yang lain, ketika ada scene yang mengharuskan untuk mengucapkan kalimat-kalimat toyyibah atau bahkan melakukan ibadah wajib umat Islam, merekapun melakukannya. padahal kita tahu bahwa yang melakukan atau yang memerankannya adalah orang yang nonmuslim!

Apakah wajar ibadah wajib umat Islam maupun ucapan kalimah-kalimah toyyibah di lakukan oleh orang non-muslim? Apakah umat Islam menyadari atau tidak dengan "tindakan" ini? Apakah hanya dengan alasan meraih keuntungan dalam bisnis entertainment semata, mereka-mereka dengan sengaja melakukan hal tersebut?

Saya hanya sharing saja dengan semuanya. Bagaimana menurut anda mengenai hal tersebut? Jadikanlah hal itu suatu renungan untuk kita. Semoga Alloh SWT selalu memberikan Rahmat dan Rahim-Nya kepada kita semua. Amiiin..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar