Mengenai sejarah asal mula adanya olahraga sepakbola, saya tidak terlalu paham (seperti Bang Wahid aja ya di Sitkom Cagur Naik Bajaj, hehehe…), tapi menurut sejarah sih katanya, asal mulanya dari bangsa Inggris (benar tidak, kalau salah mohon koreksi aja ya), waktu zaman dahulu kala (untuk lebih jelasnya saya tidak tahu terlalu dalam eung, maaf ya…). Sampai sekarang dan sampai sekarang sepakbola menjadi olahraga yang sangat di gemari di seluruh dunia. Baik oleh anak-anak, remaja, dewasa, orangtua, manula, laki-laki dan perempuan.
Ketertarikan saya terhadap olahraga sepakbola memang sudah ada sejak masih kecil mungkin, mungkin sejak usia 6 tahunan (tahun 1988-an). Ketika itu saya dan teman-teman sebaya memang suka bermain bola di lapangan sekitar tempat tinggal setiap sore. Sejak SD dan SMP saya sangat tergila-gila dengan yang namanya sepakbola. Sehingga dulu pun saya dapat di katakan sebagai pemain bola yang cukup “handal” (cukup, berarti nilainya 6 ya, hehehe,,,). Meskipun dulu saya spesialis sebagai penjaga gawang (bukan anak gawangnya lho!), atau alias kiper, itu di karenakan pada waktu itu, untuk seumuran saya, saya adalah salah satu “pemain” yang berpostur tinggi besar dan “sedikit lihai” dalam tangkap menangkap bola. Beberapa kejuaraan (tingkat lokal tentunya) pun pernah saya ikuti.
Namun seiring dengan waktu, seiring dengan adanya “gangguan kecil” pada penglihatanku (matanya minus eung, jadi aja pake kacamata, hikcs…), saya pun mulai mengurangi bermain sepak bola, hingga sampai menjelang kelas 1 SMA (tahun 1998) sudah sangat jarang sekali saya mengikuti olahraga kesukaanku tersebut. Teman-teman saya juga pun sangat menyayangkan dengan keputusan saya untuk “gantung sepatu” di usia muda, di saat saya belum menjadi pemain yang benar-benar “professional”. Akhirnya untuk “mengalihkan” kegemaran terhadap olahraga sepakbola, maka saya pun lebih sering menjadi penonton saja, baik di televise, membaca/menonton berita tentang sepakbola, maupun sengaja menonton pertandingan live di lapangan sepakbola alias sebagai penonton atau suporter.
Tapi, meskipun sudah “gantung sepatu”, saya tidak pernah lupa untuk saling berbagi informasi tentang dunia sepakbola dengan teman-teman. Baik tentang pemain-pemain sepakbola di Indonesia maupun tentang berita sepakbola di dunia. Nah di sinilah, yaitu sejak mulai kelas 2 SMA, merupakan asal mulanya saya menyukai apa yang di namakan sebagai suporter atau tifosi dari salah satu klub sepakbola terbaik liga italia, yaitu FIORENTINA. Klub sepakbola yang termasuk salah satu dari tim “the seven magnificent” Liga Italia Serie A, yaitu Inter Milan, AC Milan, Juventus, ACF Fiorentina, AS Roma, SS Lazio dan AC Parma.
Ketika itu saya masih ingat di mana Fiorentina adalah salah satu tim yang cukup di segani di Liga Italia Serie A, karena adanya seorang pemain yang bernama Gabriel Omar Batistuta. Di tambah lagi dengan adanya pemain hebat lainnya seperti Manuel Rui Costa, Edmundo Alves dan salah satu kiper pujaan, sang kiper Francesco Toldo. Pada waktu itu (mungkin) saya menjadi orang “satu-satunya” sebagai tifosi setia Fiorentina alias FIORENTINI sejati di antara teman-temanku. Bayangkan saja, rata-rata temanku lebih menyukai menjadi tifosi dari AC Milan ataupun Juventus. Ya namanya juga “suka”, bisa atas alasan apapun (atau tidak ada alasan sekalipun), yang penting mah suka.
Mungkin bila lebih detail lagi mengapa saya suka dengan Fiorentina, jawabannya hanya karena satu alasan. Yaitu karena LOGO TIM FIORENTINA! Berawal dari mata terus turun ke hati. Asal mula karena suka dengan logo tim Fiorentina, sampai sekarang dan sampai kapanpun saya akan tetap menjadi seorang FIORENTINI sejati. Ibaratnya (kalau lebih di-HIPERBOLA-kan), “di dalam tubuh ini telah mengalir darah merah yang berubah menjadi darah yang berwarna ungu”. Ungu, warna kebesaran tim Fiorentina. Viola-Ungu, La Viola-Si Ungu, itulah julukan Fiorentina-ku. Sampai ketika Fiorentina terdegradasi ke kasta yang paling bawah-pun saya tetap setia menemani dan mengikuti perkembangan Fiorentina. Seperti yang terjadi pada awal tahun 2000-an, ketika Fiorentina dinyatakan bangkrut dan “terpaksa” turun kasta ke level terbawah Liga Italia dan memulai kompetisi dari level paling bawah, yaitu Serie C-2. Namun hanya butuh waktu +- 2 tahun-an, Fiorentina mendapatkan “berkah”, sehingga bisa kembali lagi ke kasta tertinggi kompetisi sepakbola Italia, Liga Italia Serie A.
Sebagai tifosi setia, saya pun mengkoleksi beberapa poster pemain, kaus tim (baik kaos tim untuk home maupun away), jaket, t-shirt, handuk (besar dan kecil), jam dinding, pokoke merchandise yang berhubungan dengan Fiorentina. Meskipun belum terlalu banyak tapi sampai sekarang saya masih menyimpan “barang-barang berharga” tersebut.
Untuk lebih menjaga keajegan keberadaan tifosi Fiorentina yang ada di Indonesia, saya menjadi anggota dari FIORENTINA FANS CLUB INDONESIA (FFCI). Wadah untuk menampung suporter atau tifosi setia Fiorentina di Indonesia, meskipun saya tidak terlalu aktif di organisasi FFCI tersebut. Ya organisasi yang sudah memiliki struktur yang jelas dan mengkoordinir semua anggota FFCI yang ada di seluruh Indonesia. Sebagai anggota FFCI, saya masih rajin untuk mengunjungi situs resmi FFCI di www.acffiorentina.web.id. Saling menanyakan kabar-kabar dan berita-berita terbaru seputar Fiorentina dan kabar-kabar seputar kegiatan yang akan dilakukan teman-teman FFCI.
Termasuk untuk musim 2009-2010 mendatang, saya lebih rajin untuk mengetahui tentang kabar pemain-pemain baru Fiorentina. Dipastikan akan ada pemain yang akan datang maupun yang akan pergi dari Fiorentina di bursa transfer pemain di bulan Juli-Agustus di musim kompetisi tahun ini. Mudah-mudahan manajemen dan pelatih Fiorentina pada musim 2009-2010 ini bisa lebih jeli untuk belanja pemain yang dapat di sesuaikan dengan kebutuhan tim, agar Fiorentina dapat bersaing dengan tim-tim lain baik di kompetisi Liga Italia Serie A, Coppa Italia dan di ajang Liga Champions nanti.
Saya sangat bersyukur apa yang menjadi kesukaan saya (akan tim sepakbola kesayangan) dari belasan tahun yang lalu, semakin lengkap dengan adanya wadah perkumpulan tifosi, juga dengan mudahnya akses di bidang teknologi untuk mendapatkan berita-berita sekitar sepakbola di seluruh dunia. Termasuk kabar-kabar yang akan dan telah “menggemparkan” di dunia sepakbola tahun ini.
Inilah profil singkat dari tim kesayangan saya, ACF FIORENTINA:
ACF FIORENTINA S.P.A berdiri pada tahun 1926. Presidennya yang sekarang adalah Andrea Della Valle. Alamatnya adalah di Viale Manfredo Fanti 4-50137 Firenze. Nama stadion kebanggaannya adalah Artemio Franchi (47.282 tempat duduk). Situs resminya adalah it.violachannel.tv. Untuk posisi akhir kompetisi Liga Italia Serie A pada musim 2008-2009 adalah peringkat 4, sehingga berhak mendapatkan tiket untuk kualifikasi Liga Champion. Prestasi yang pernah diraih Fiorentina sampai saat ini adalah sebagai Juara Serie A (2 kali), Coppa Italia (6 kali), Super Coppa Italia (1 kali), dan Piala Winner Eropa (1 kali). Pada musim 2009-2010 mendatang untuk pelatih masih di pegang oleh Cesare Prandelli.
FORZA LIGA ITALIA SERIE A…
FORZA FIORENTINA…
FORZA LA VIOLA…
FORZA FFCI…
FORZA TIMNAS INDONESIA…
DAN JUGA FORZA PERSIB “MAUNG” BANDUNG…
Tidak ada komentar:
Posting Komentar